Viral Video Pasien Ditandu Selama 2 Jam, Ini Balasan Bupati
MAKASSAR, KOMPAS.com – Bupati Selayar Basli Ali menanggapi video yang viral di media sosial wacana seorang warga yang sakit dan ditandu selama 2 jam sebelum alhasil dibawa memakai ambulans menuju rumah sakit.
Basli Ali membenarkan bahwa lokasi di dalam video tersebut berada di Kampung Tola, Selayar. Basli mengakui, jalan masuk jalan menuju Kampung Tola tidak sanggup dilalui oleh mobil.
“Oh video itu ya. Memang, di tempat itu tidak sanggup dilalui mobil, hanya sanggup dilalui motor,” ujar Basli ketika dikonfirmasi, Rabu (3/7/2019).
Baca juga: Viral, Kisah Ibu Hendak Melahirkan Ditandu 3 Km dan Terjebak Lumpur
Basli mengatakan, Kampung Tola merupakan kampung musiman yang hanya terdapat 18 rumah yang dihuni oleh 45 orang. Menurut dia, warga gres berdatangan dan tinggal sementara di wilayah tersebut pada demam isu panen dan pengolahan kopra.
Menurut Basli, sebelum video tersebut beredar di media sosial, pihaknya telah merencanakan pembangunan jalan ke Kampung Tola.
“Pembangunan infrastruktur di Kabupaten Kepulauan Selayar tidak sanggup mengandalkan anggaran tempat saja, alasannya ialah kecil. Harus ada pemberian anggaran dari Provinsi Sulawesi Selatan dan anggaran dari pemerintah pusat,” kata Basli.
Sebelumnya, video berdurasi 1 menit 50 detik tersebar di media umum dan menjadi viral. Berbagai balasan warganet ikut mengomentari video pasien yang ditandu memakai sebatang bambu dan kain sarung dengan berjalan kaki selama 2 jam.
