Jokowi Minta Supaya Tidak Ada Lagi Politik Sara Dalam Pemilu Mendatang, Ini Alasannya
Presiden Jokowi Minta biar Tidak Ada Lagi Politik SARA dalam Pemilu Mendatang, Ini Alasannya
POS-KUPANG.COM | JAKARTA – Presiden Joko Widodo mengatakan, dia tidak mempunyai beban apa pun bila ditetapkan sebagai Presiden terpilih untuk pemerintahan lima tahun ke depan.
Hal itu dikatakan Jokowi ketika menghadiri halal bihalal dengan Aktivis 98, di Jakarta, Minggu (16/5/2019).
• Anak Pertama Aura Kasih Berjenis Kelamin Perempuan, Banjir Ucapan
“Saya dalam lima tahun ke depan Insya Allah sudah tidak mempunyai beban apa-apa. Makara keputusan-keputusan yang miring-miring, yang itu penting untuk negara ini, akan kami kerjakan. Karena aku sudah tidak mempunyai beban apa-apa,” kata Presiden Jokowi.
Jokowi mengajak seluruh pihak untuk memperlihatkan masukan apa saja yang masih harus dikerjakan. Demikian pula hal-hal yang harus diselesaikan ke depan.
• Adrianus Bria Seran: Persiapan Tim PS Malaka Sudah Matang
Pada kesempatan itu, Jokowi menekankan bahwa Indonesia ialah negara besar dengan banyak sekali perkara besar pula. Dia menegaskan, Indonesia negara beragam sehingga jangan pernah menganggap Indonesia kecil. “Jangan hingga kita lupa itu,” kata Jokowi.
Ia juga meminta biar tidak ada lagi politik SARA dalam pemilu mendatang. Menurut Jokowi, politik SARA berbahaya bagi keutuhan negara. (Kompas.com/Inggried Dwi Wedhaswary)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Jokowi: Lima Tahun ke Depan Saya Tidak Memiliki Beban Apa-apa”,