Tim Aturan Prabowo Disebut Mainkan Narasi Politik Ketakutan Seusai Ke Lpsk, Tkn Ungkit Saksi Palsu
SURYA.CO.ID – Langkah kuasa aturan Prabowo-Sandi mendatangi Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) menerima reaksi pengamat politik Leo Agustino.
Leo Agustino menyampaikan ketika ini kubu 02 tengah memainkan narasi politik ketakutan.
Di bab lain, Juru Bicara Tim Kampanya Nasional (TKN) Jokowi – Maruf Amin, Ace Hasan Syadzily justru menyinggung kasus dugaan saksi palsu yang pernah menjerat kuasa aturan Prabowo, Bambang Widjojanto.
“Bagai drama horor yang menakutkan. Semuanya dikonstruksi seperti menjadi hal yang seram dan mengerikan,” ujar Leo Agustino kepada Tribunnews.com, Minggu (16/6/2019).
“Politik ketakutan, dalam evaluasi saya, yang dibangun sebelum pemilu oleh koalisi 02 menciptakan pesta rakyat menjadi “ladang” ketakutan dan horor,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Leo menyebut langkah tim aturan Prabowo menawarkan adanya halusinasi ketakutan yang sudah sedari awal mereka bangun.
“Saya menilai, seruan derma saksi oleh koalisi 02 hanya halusinasi ketakutan yang dibangunnya sendiri oleh politic of fear yang sedari awal mereka hembuskan,” kata Leo.
“Mereka kini tergoda oleh ulahnya sendiri. Tapi itulah politik, kadang senjata memakan tuannya,” ungkapnya.
Ungkit Kasus Bambang Widjojanto
Di bab lain, Juru bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi – Maruf, Ace Hasan Syadzily menyindir perilaku tim aturan Prabowo-Sandiaga yang mencari derma bagi saksi dalam sidang sengketa pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi.